Tim Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia dari Wanadri kembali mencapai puncak Carstensz Pyramid atau Ndugu-Ndugu, Jayawijaya, Papua, Sabtu (24/4/2010), pada ketinggian 4.884 meter di atas permukaan laut (mdpl). Pencapaian yang kedua dengan melibatkan tim Bravo ini merupakan ajang latihan bagi tim inti.
"Pendakian ini untuk membiasakan tim dengan kondisi medan yang ekstrem," kata Koordinator Staf Ahli Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia Muhamad Gunawan, Minggu (25/4/2010), di Lembah Danau-Danau, Jayawijaya, Papua. Lembah Danau-Danau adalah kamp terakhir tim ekspedisi.
Pada pencapaian tim Wanadri yang kedua kali ke Puncak Ndugu-Ndugu, tim berangkat pukul 04.00 waktu Indonesia timur (WIT) atau pukul 02.00 dan tiba di puncak pukul 11.30. Perjalanan sempat terhambat cuaca buruk, yaitu kabut disertai hujan es.
Sebagian anggota tim yang mendaki puncak ini menggigil kedinginan sehingga perjalanan agak melambat. Tim baru mencapai Lembah Danau-Danau lagi sekitar pukul 18.30 WIT dengan kondisi fisik yang terkuras.
Pendakian ke Ndugu-Ndugu sebagian besar melalui medan tebing bebatuan dengan kemiringan 75-90 derajat sehingga harus menggunakan teknik memanjat dengan alat-alat khusus (scrambling dan ascending). Pada ketinggian sekitar 80-100 meter lagi menuju puncak, tim harus melewati jurang selebar 15 meter yang dinamakan Kandang Babi dengan menggunakan lintasan tali (tyrollean).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar