Pelatih Manchester United (MU), Sir Alex Ferguson mengkritik wasit yang memimpin partai MU lawan Sunderland, Sabtu (3/10), Alan Wiley, berstamina payah. Bahkan, dia butuh waktu 30 detik untuk memberi kartu kuning kepada pemain.
"Wasit tak fit. Anda lihat sendiri, wasit-wasit di luar negeri memiliki fisik seperti seorang jagal. Memang ada beberapa wasit Inggris yang punya stamina bagus, tapi stamina Wiley payah. Ini sangat memalukan," kritik Ferguson.
Pada pertandingan itu, MU sempat dua kali tertinggal. Beruntung, Anton Ferdinand kemudian membuat gol bunuh diri di masa injury time hingga pertandingan berakhir 2-2.
Wiley langsung meniup peluit akhir pertandingan tepat tambahan empat menit berakhir. Menurut Ferguson, seharusnya dia memberi tambahan sekitar 30 detik untuk memberi kesempatan kepada para pemain MU melakukan selebrasi gol penyama kedudukan.
"Wasit sangat mengecewakan. Itu yang saya katakan. Dia tak menambah waktu untuk selebrasi gol. Dia meniup peluit empat menit lebih dua detik dari waktu tambahan. Dia pun berjalan setelah gol itu seolah butuh istirahat," kata Ferguson.
"Menurut saya, dia tak terlalu fit untuk memimpin pertandingan. Kecepatan pemain dan gerak pertandingan membutuhkan wasit yang fit. Bahkan, dia harus membutuhkan waktu 30 detik untuk memberi kartu kepada pemain. Saya kira, saat menulis pemain di kartu, dia sambil istirahat," tambahnya.
Wiley memberi keuntungan kepada MU pada menit ke-85, ketika dia memberi kartu merah kepada Kieran Richardson. Padahal, dia tak melakukan pelanggaran signifikan. Dia hanya membuang bola jarak pendek, sebagai rasa kekesalannya karena dianggap melakukan pelanggaran.
Bahwa Ferguson mengkritik wasit Alan Wiley bukan barang baru. Sebelumnya dia juga pernah mengkritik Wiley karena kurang melindungi pemain dari kekerasan lawan. Atas kritikan itu, Ferguson terkena denda 10.000 pounds.
sumber kompas
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar